Awal Mula Siti Aisyah Mengetahui Adzab Kubur

2 min read

Siti Aisyah mengetahui adzab kubur setelah didatangi Yahudi. berikut penjelasannya dalam Pengajian Kitab Tanbihul Ghafilin ke-28, Bab Dahsyatnya siksa Kubur.

Bismillahir rahmmani rahiim

Dituturkan oleh Ibunda ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha, beliau berkata, “Sebelumnya aku tidak mengetahui tentang adzab kubur, sampai pada suatu ketika ada perempuan Yahudi datang kepadaku meminta sesuatu. Aku pun memberinya. Kemudian ia berkata, “Semoga Allah melindungimu dari adzab kubur”. Aku menyangka yang ia ucapkan hanyalah salah satu ajaran Yahudi yang batal/ keliru.

Setelah Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam datang, aku menceritakan kepada beliau hal itu. Beliau memberitahuku bahwa adzab kubur adalah kebenaran yang nyata. Wajib bagi setiap muslim untuk minta perlindungan kepada Allah dari adzab kubur. Dan wajib bagi setiap muslim untuk menyiapkan diri dengan amal amal yang baik, sebelum ia masuk ke dalam kubur.

Sesungguhnya amal shaleh itu sering diremehkan mereka ketika mereka berada di dunia ini. Barulah, ketika masuk ke dalam kubur, mereka sangat berharap dizinkan keluar lagi agar bisa melakukan amal shaleh satu saja, tapi tentu saja tidak diizinkan. Maka mereka menyesal, terus menyesal karena meninggalkan satu amal shaleh yang bisa mereka lakukan waktu di dunia”.

Maka hendaknya, orang-orang yang  berakal, memikirkan tentang urusan urusan kematian. Sesungguhnya, orang-orang yang mati itu sangat berharap diizinkan untuk mendirikan shalat meski dua rokaat, atau mengucap Laa ilaaha illallah Muhammadur rasuulullah meski satu kali saja, atau sekedar membaca tasbih. Tapi mereka sama sekali tidak mendapat.

Maka orang-orang yang telah mati itu sangat heran dengan orang-orang yang  masih hidup, yang menyia-nyiakan hari hari mereka dalam kelalaian dan kebatilan. Ia berkata, “Wahai saudaraku, jangan sia-siakan hari-harimu. Itu adalah modal pokokmu. Sungguh selagi engkau masih memiliki modal itu dan engkau mampu menggunakannya, engkau masih berkesempatan memerolah keuntungan”.

“(Wahai saudaraku), sungguh dagangan di akhirat itu tidak laku. Maka sungguh sungguhlah gunakan modal pokok, yakni umur, di hari harimu sekarang ini, sampai engkau bertemu dengan hari hari tak lagi memiliki modal”

“Sungguh akan datang hari, saat itu modal pokok yang kau hambur hamburkan / sia siakan itu sangat berharga dan mahal, maka perbanyaklah gunakan modal mu untuk menghadapi hari hari sangat berharganya hasil daganganmu, meski sangat sedikit. Karena engkau sama sekali tidak bisa mendapatkan tambahannya pada hari itu”

Maka mintalah kepada Allah ta’ala, agar memberi kita taufik untuk mneyiapkan diri menghadapi hari hari kefakiran, hari hari kita sangat miskin, hari hari kita sangat membutuhkan tambahan, meski sedikit pun sangat berarti. Mintalah kepada Allah agar tidak menjadikan kita termasuk golongan orang-orang yang menyesal. Golongan orang-orang yang mencari jalan kembali, tapi tidak diindahkan sama sekali.

Semoga Allah memudahkan kita dalam menghadapi sakarotul maut dan menghadapi beratnya alam kubur. Juga untuk seluruh muslimin muslimat, amiin yaa robbal ‘aalamiin. Sesungguhnya Allah adalah Dzat yang paling penyayang. Dialah satu satunya harapan kita, dan Dia lah sebaik baik tempat menaruh harapan. Tidak ada daya untuk menghindari keburukan, tidak ada kekuatan untuk meraih kebaikan kecuali hanya karena pertolongan Allah yang maha luhur lagi maha agung”.

Tammat Bab Dahsyatnya siksa Kubur, insya Allah bersambung pada Bab berikutnya, “Kesusahan pada Hari Kiamat”

Demikianlah awal Ibunda Aisyah mengetahui adzab kubur dan penjelasan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam. Semoga bermanfaat.

Wallahu A’lam,

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin

Kertanegara, Ahad Legi, 8 September 2019 M / 8 Muharram 1441 H

Wawan Setiawan

 

Baca Pengajian Lengkap Tanbihul Ghafilin Bab Dahsyatnya Siksa Kubur di :

Bagian 1 : https://www.mqnaswa.id/rasulullah-mengisahkan-penyambutan-ruh-orang-yang-beriman/

Bagian 2 : https://www.mqnaswa.id/kisah-penyambutan-ruh-orang-yang-tidak-beriman/

Bagian 3 : https://www.mqnaswa.id/kubur-yang-meluas-dan-kubur-yang-menyempit/

Bagian 4 : https://www.mqnaswa.id/empat-hal-yang-menjadikan-kubur-bercahaya/

Bagian 5 : https://www.mqnaswa.id/adzab-kubur-api-keluar-dari-liang-lahat/

Bagian 6 : https://www.mqnaswa.id/macam-macam-kemantapan-dari-allah-taala/

Bagian 7 : https://www.mqnaswa.id/munkar-nakir-datang-dari-empat-arah-tapi-tidak-diizinkan/

One Reply to “Awal Mula Siti Aisyah Mengetahui Adzab Kubur”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *