Huruf Ro dan Diangkatnya Derajat Manusia (Bag. 2)

1 min read

Huruf Ro adalah salah satu dari 28 huruf hijaiyah. Salah satu faidah huruf Ro adalah digunakan oleh Allah dalam firman-Nya untuk makna diangkatnya derajat manusia. berikut penjelasannya.

Bismillaahir rahmaanir rahiim

Model Kedua, dapat kita lihat dalam firman Allah ta’ala : QS. Al-Mu’min/40 : 15

رفيع الدرجات ذو العرش يلقي الروح من أمره على من يشاء من عباده لينذر يوم التلاق

“(Dialah) Yang Maha Tinggi derajat-Nya, Yang mempunyai Arasy, Yang mengutus Jibril dengan (membawa) perintah-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya, supaya dia memperingatkan (manusia) tentang hari pertemuan (hari kiamat)”.
Pada ayat tersebut, terdapat huruf “RO” yang menyusun Asmaul Husna Ar-Rafii’ yang artinya Dialah Allah Maha Tinggi Derajatnya. Namun bisa juga bermakna Ar-Raafi’ yang artinya Dialah Allah yang mengangkat manusia pada derajat yang tinggi. Jadi “Rofii’ud Darojaat” bermakna Dialah Allah yang mengangkat derajat-derajat manusia.
Kata “derajat” pada ayat tersebut (darojaat) menggunakan bentuk jamak (plural/ banyak) yakni : derajat-derajat.
Jadi ada di antara hamba-hambaNya yang diangkat oleh Allah ta’ala pada derajat derajat yang luhur dalam beberapa keadaan. Misalnya, ilmu yang luas, ahli ibadah, diberi kekayaan, jabatan dan sebagainya. Derajatnya di dunia tidak menggugurkan derajatnya di akhirat.
Jika kita memerhatikan ayat sebelumnya (ayat 13), tampaklah keserasian dari permisalan yang dibuat Allah ta’ala. Perhatikan ayat yang ke : 13 :

هو الذي يريكم آياته وينزل لكم من السماء رزقا وما يتذكر إلا من ينيب
Dia-lah yang memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan) -Nya dan menurunkan untukmu REZEKI dari LANGIT. Dan tiadalah mendapat pelajaran kecuali orang-orang yang kembali (kepada Allah).
Pada ayat 13 Allah mengatakan, “Dia-lah yang memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan) -Nya dan menurunkan untukmu rezeki dari langit”. “Rizki dari Langit” itu bisa bermakna air hujan yang turun ke bumi. Sehingga di suatu tempat tumbuhlah beraneka tanaman yang besar yang kecil, buah buahan, bunga dan sebagainya. Seperti inilah orang yang diberi derajat yang banyak oleh Allah ta’ala. Laksana tanah tersiram hujan kemudian tumbuh beraneka ragam tumbuhan yang bermanfaat.
Namun, harus kita fahami bahwa, meskipun di dunia dan di sisi manusia, kelompok yang kedua ini lebih dimuliakan dibandingkan kelompok yang pertama. Tidak demikian di sisi Allah dan di akhirat. Derajat seseorang di sisi Allah, tidak ada yang mengetahui kecuali hanya Allah saja. Dia lah yang memilih, menentukan dan mengetahui, siapa yang tinggi derajatnya dan memiliki kemuliaan di sisi-Nya.

Semoga Allah mengangkat derajat kita semua pada derajat yang tinggi dan mulia di sisi Allah subhanahu wa ta’ala. Amiin.

Bersambung,,, 

Wallahu A’lam
Alhamdulillahi robbil ‘aalamiin 

Kertanegara, MQ Naswa, 16 Oktober 2021 M
Wawan St

 

Sumber : Disarikan dari ceramah Gus Qoyyum semoga Allah menambah kemuliaan untuk beliau dan para ulama semuanya.

Baca juga artikel makna huruf Hijaiyah di : http://www.almunawwar.or.id/arti-penting-dari-setiap-huruf-hijaiyah-beserta-rahasia-maksudnya/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *