Wajah Jenazah Peminum Khamr Berpaling dari Kiblat

1 min read

Pengajian Tanqihul Qoul al-Hatsits Syarah Lubabul Hadits Ke-5

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

الْبَابُ الْحَادِى وَالْعِشَرُوْنَ : فِى فَضِيْلَةِ ذِكْرِ اللهِ

Bab Ke- dua puluh satu menjelaskan tentang dzikrullah (dzikir/ ingat kepada Allah).

Sebagaimana firman Allah ta’ala : QS. Al-Ahzab/33 : 41

يَآ أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللهَ ذِكْرًا كَثِيْرًا

Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.

 

الْبَابُ الْثَّانِى وَالْعِشَرُوْنَ : فِى فَضِيْلَةِ التَّسْبِيْحِ

Bab ke- dua puluh satu menjelaskan tentang keutamaan tasbih.

Berkata Abu Dzar Radhiyallahu ‘Anh, aku bertanya kepada Rasululullah ﷺ : “Ucapan manakah yang paling disukai Allah ‘Azza wa Jalla ?”

Rasulullah ﷺ bersabda : “Ucapan yang telah Allah pilihkan untuk para malaikat, yaitu : “Subhanallahi wabihamdih subhanallahil adhim

الْبَابُ الْثَّالِثُ وَالْعِشَرُوْنَ : فِى فَضِيْلَةِ التَّوْبَةِ

Bab ke- dua puluh tiga menjelaskan tentang keutamaan taubat.

Bersabda Rasulullah ﷺ : “Barangsiapa yang bertaubat sebelum terbit matahari dari barat (kiamat), Allah akan menerima taubatnya”. Juga bersabda Rasulullah ﷺ : “Sesungguhnya Allah ta’ala menerima taubat hamba-Nya selagi belum ghargharah (suara tenggorokan ketika sedang dicabut nyawanya)”

Baca karomah (kemuliaan Allah) untuk orang yang bertaubat, Arak berubah menjadi cuka, di : https://www.mqnaswa.id/berkah-taubat-arak-berubah-jadi-cuka/

الْبَابُ الْرَّابِعُ وَالْعِشَرُوْنَ : فِى فَضِيْلَةِ الْفُقَرَاءِ

Bab ke- dua puluh empat menjelaskan tentang keutamaan faqir.

Bersabda Rasulullah ﷺ : “Amal yang paling dicintai Allah adalah orang yang memberi makan, menghilangkan lapar orang yang miskin, melunasi hutang mereka dan menghilangkan kesempitan mereka”.

الْبَابُ الْخَامِسُ وَالْعِشَرُوْنَ : فِى فَضِيْلَةِ النِّكَاحِ

Bab ke- dua puluh tiga menjelaskan tentang keutamaan nikah.

Dari ‘Abdullah bin ‘Umar Radhiyallahu ‘anhuma, sesungguhnya Nabi ﷺ bersabda, “Dunia ini, seluruhnya, adalah perhiasan/ kesenangan. Dan sebaik baik perhiasan/ kesenangan adalah wanita yang shalihah”. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anh sesungguhnya Rasulullah ﷺ bersabda, “3 Hal yang menjadi hak Allah untuk menolong mereka : Orang yang berjihad di jalan Allah, budak yang ingin menebus/ membebaskan diri dari majikannya, dan orang yang menikah dengan niat untuk menjaga farji (kemaluannya) dari zina”.

الْبَابُ الْسَّادِسُ وَالْعِشَرُوْنَ : فِى تَشْدِيْدِ عَلَى الزِّنَا

Bab ke- dua puluh enam menjelaskan tentang ancaman atas zina.

Diriwayatkan dari Rasulullah ﷺ, beliau bersabda, “Takutlah kalian semua dengan zina. Di dalam zina ada 6 ancaman. 3 di dunia dan 3 di akhirat. 3 Ancaman di dunia adalah : Berkurang rizkinya, dihilangkan berkahnya, dan ketika ruhnya keluar, ia terhalang dari Allah ta’ala, ia hanya akan melihat neraka dan malaikat zabaniyah (penjaga neraka) saja. Sedangkan 3 ancaman di akhirat adalah : Allah akan memandangnya dengan pandangan murka/ marah sehingga wajah nya menjadi hitam legam, ia akan dihisab dengan hisab yang keras, dan dirantai lalu ditarik ke neraka”

الْبَابُ الْسَّابِعُ وَالْعِشَرُوْنَ : فِى تَشْدِيْدِ عَلَى اللِّوَاطِ

Bab ke- dua puluh tujuh menjelaskan tentang ancaman atas liwath (bersetubuh dari anus).

Bersabda Rasulullah ﷺ “Ada 7 golongan yang Allah laknat, dan Allah tak sudi melihat mereka di hari kiamat, bagi mereka adzab yang menyakitkan, serta dikatakan kepada mereka : “Masuklah kalian semua ke neraka”. Pertama, orang yang melakukan perbuatan kaum Luth (kaum gay yang bersetubuh lewat dubur). Kedua, Orang yang berhubungan dengan isterinya lewat duburnya. Ketiga, Orang yang berhubungan dengan binatang. Keempat, orang yang menikahi anak perempuannya. Kelima orang yang menikahi ibunya. Keenam Orang yang menikahi isteri orang lain. Ketujuh, orang yang “menikahi” telapak tangannya (suka onani)”.

الْبَابُ الْثَّامِنُ وَالْعِشَرُوْنَ : فِى مَنْعِ شُرْبِ الْخَمْرِ

Bab ke- dua puluh delapan menjelaskan tentang ancaman atas meminum khamr/ arak.

Berkata Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anh : “Jika kalian menguburkan jenazah seorang pemabuk. Maka galilah lagi. (Perhatikan wajah nya). Jika wajah nya tidak berpaling dari kiblat, bunuh aku”.

Baca juga kisah api yang keluar dari liang lahat di : https://www.mqnaswa.id/adzab-kubur-api-keluar-dari-liang-lahat/

Sesungguhnya Rasulullah ﷺ bersabda, “Jika seorang hamba minum khamr 4 kali, maka Allah benci kepadanya, ditulis namanya di Sijjin (neraka), tidak diterima puasanya, sedekahnya dan shalatnya. Kecuali jika ia bertaubat kepada Allah”.

Baca juga kisah : https://islam.nu.or.id/post/read/78763/khamar-dan-nasib-malang-akhir-hayat-murid-guru-sufi

Wallahu A’lam
Alhamdulillahirobbil ‘alamin

Kertanegara, MQ Naswa
Senin, 01 Juni 2020 M / 8 Syawal 1441 H
Wawan Setiawan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *